BEKASI - Kapolsek Cibarusah AKP Josman Harianja mengatakan, para pelaku begal sering beraksi di tempat sepi yang dilalui oleh pengendara.

Hal tersebut diungkap usai menangkap dua dari empat pelaku begal di sebuah warung, Desa Sukamukti, Bojong Mangu, Selasa (31/8/21).

Para pelaku, lanjut Josman, bersembunyi dibalik semak-semak lalu menghentikan laju para pengendara motor.

“Modus operandinya, para tersangka bersembunyi di tempat sepi, ketika korban melintas di jalan tersebut langsung dihadang para pelaku,” ujarnya, Kamis (2/9/21).

Usai menghentikan laju kendaraan korban, kata dia, para pelaku mengancamnya dengan senjata tajam hingga korban tak berdaya.

“Pelaku sempat mengalungkan celurit di leher korban, sehingga korban tak berdaya, sepeda motor yang dikendarai lalu dirampas,” katanya.

Josman mengungkapkan, para pelaku yang berinisial Y dan DK ini, telah beraksi sebanyak 4 kali dengan modus operandi yang sama.

“Dari pengakuannya, pelaku beraksi di wilayah Cibarusah dan Bojong Mangu,” ujarnya.

Dari tangan pelaku, lanjut Josman, Init Reskrim mengamankan barang hasil begal dan senjata tajam yang digunakan pelaku dalam melakukan aksinya.

“Kita amankan 1 buah celurit, handphone, dan empat kendaraan roda dua yang merupakan hasil kejahatan para tersangka,” katanya.

Josman mengatakan, saat ini polisi memburu 2 palaku lainnya.

“Identitas dan rumahnya sudah kita ketahui,” tutupnya. (MSL)